Saya nggak ngerti gimana cara orang menilai kebijaksanaan dan kedewasaan orang yang lainnya. Saya rasa toh saya pun nggak harus mengerti itu, sistem dewasa dan bijaksana seperti apa yang saya anut dan bagaimana cara pengukuran saya akan dua hal itu, cukuplah saya yang tau dan saya nilai.

Banyak banget hal yang kita tau di dunia ini, tapi percaya bahwa lebih banyak hal yang kita nggak tau dan mungkin hal yang nggak perlu kita tau. Saya masih jadi penganut setia teori ‘diam-diam’ yang saya ciptakan sendiri, “nggak perlu saya umbar bagaimana saya cinta kamu, cukup kamu nikmati bagaimana saya dan kamu sehari-hari” atau “nggak perlu lah membuat semua orang tau, cukup saya dan kamu, selanjutnya biar Tuhan yang membuat mereka tau”.

Saya ngerasa bahwa akan ada terlalu banyak hal jika satu per satu masalah harus diulas dan dicari jalan keluarnya. Semua masalah pasti ada jalan keluarnya, tapi jalan keluar nggak harus selalu dicari kemana jalannya. Seringkali kita terlalu kompleks berpikir dan ujung-ujungnya hanya menimbulkan ketakutan dan kekhawatiran. Sekali-sekali boleh lah, tapi saya lebih suka untuk tidak terlalu mempermasalahkan itu, apapun yang terjadi, jalan keluar pasti ada, walaupun kita nggak selalu tau dan nggak selalu harus nyari kemana jalannya.

Saya lebih suka membuat otak dan hati saya berpikir simple dengan menyadari bahwa otak dan hati jarang mau jalan bareng padahal tujuannya sama. Saya maklumi itu dan saya juga anggap itu sebuah kewajaran yang nggak perlu dipermasalahkan. WAKTU, masalah pun akan mengecil dengan sendirinya ketika kita bisa berjalan dengan waktu tanpa harus kejar-kejaran dengan begitu banyak teori kebijaksanaan dan kedewasaan.

KITA, berawal dari sesuatu yang sangat kompleks dan begitu juga selanjutnya. Saya hanya nggak ingin berlarut-larut dan tenggelam dalam omong kosong orang-orang, saya berusaha untuk melakukan terbaik yang saya bisa, tanpa mereka KITA bakal tetap jadi KITA.

Nggak perlu takut dengan apa lagi yang akan terjadi setelah ini. Itu nggak akan cukup membunuh dan memutilasi kita. Saya bahagia hari ini dan mencoba untuk melanjutkan bahagia itu besok dan besok-besoknya. look after my heart - I left it with you..

Afterthought

by on December 25, 2010
Saya nggak ngerti gimana cara orang menilai kebijaksanaan dan kedewasaan orang yang lainnya. Saya rasa toh saya pun nggak harus mengerti itu...
Wanita itu lebih kuat dari apapun, lebih berpikir panjang, dan melibatkan segala sesuatunya saat mengambil keputusan. Kenapa? Karena beban hidup wanita lebih banyak dibanding LAKI-LAKI, PRIA, atau COWOK. KAMI berpikir untuk 1000 langkah lebih maju dalam beberapa saat dan sisanya kami fokuskan untuk menikmati saat ini sambil mengurus dapur, membersihkan rumah, menggendong anak, dan menunggu suami hingga larut malam.

Saya nggak bermaksud bilang secara implisit bahwa WANITA lebih hebat dibanding PRIA, justru yang ingin saya sampaikan, PRIA yang paling hebat,

karena setiap wanita butuh pria-nya.

Perempuan atau cewek atau wanita, kami semua selalu butuh pundak yang kuat untuk bersandar ketika kami di atas ambang ketidakmampuan, minimal itu.

Tolong berikan pengertian dan maklum lebih jika pria kami sedang atau sudah tidak ada. Kami sangat dewasa, kami bisa memperlakukan diri kami sendiri juga sekitar kami dengan sangat baik dan sangat buruk.
 WANITA SANGAT KUAT, tapi (mungkin) tidak ketika kehilangan PRIA-nya.


a woman needs a man, and so do love..

Yes, We need

by on December 25, 2010
Wanita itu lebih kuat dari apapun, lebih berpikir panjang, dan melibatkan segala sesuatunya saat mengambil keputusan. Kenapa? Karena beban h...
NGANTUK

Yak, pagi-pagi saya sendirian di kampus dalam kondisi ngantuk dan muka yang kucel abis.
Saya mau bicara tentang apa? Nggak tau juga, simpulkan aja nanti di akhir curhat sampah yang mungkin dirasa perlu untuk disimpulkan.
Dan oke, pertanyaan pertama adalah, “ngapain saya disini?”, “ya kuliah dong hey, dateng pagi-pagi yang berarti bersiap untuk segala kemungkinan :D”

Hahaha, saya terlalu banyak omong :p
Bawel, cerewet atau apalah, saya hanya berusaha membuat hidup saya HIDUP. Menghidupkan HIDUP dengan banyak bicara, sedikit tidur, dan banyak makan tentunya :p *hey of course no!

IMAGINE A NEW STORY FOR YOUR LIFE AND START LIVING IT

Percaya ato nggak, saya selalu mendokumenatasikan apa yang saya bicarakan dengan orang lain dan membacanya ulang tiap kali saya butuh atau sekedar ingin baca. Nggak pernah ada masalah dengan BAWEL atau CEREWET, saya berani katakan, saya hidup dengan itu. saya butuh BANYAK berkomunikasi untuk bisa diceritakan kembali, mengambil poin dari buka tutup mulut orang lain, dan menggabungkannya jadi satu, KARENAA.. setiap orang, setiap pemikiran orang sebenarnya adalah mozaik yang hilang dan jika nantinya digabungkan akan menyeimbangkan setiap hal yang sebelumnya tidak seimbang, membuat yang tidak mungkin menjadi kebiasaan, dan tentu saja MEMBUAT PIKIRAN KITA IKUT HIDUP dengan tidak hanya tergantung pada LOGIKA dan PENGALAMAN, tapi juga MIMPI TADI MALAM.

See I'm all about them, words
Over numbers, unencumbered numbered words
Hundreds of pages, pages, pages for words
More words then I had ever heard and I feel so alive

Saya nggak pernah mempermasalahkan seberapa banyak kata yang keluar dari mulut seseorang, bahkan menurut saya otak mereka bekerja dengan sangat baik. Yang suatu saat mungkin akan jadi masalah adalah DENGAN SIAPA ANDA BICARA, selain itu, YOUR LIFE IS YOURS.

Otak manusia agak sama dengan Pemrograman Tubro Basic atau Pascal, tiap kata menempati memori, terekam dan punya bobot masing-masing. KATA, perhatikan, SETIAP KATA BERARTI MEMORI, watch your word, cause FELLINGS CHANGE, but MEMORIES DON’T.

BAWEL DAN CEREWET JUSTRU SEBUAH ANUGRAH

Just use it wisely cause people around you is not a ROBOT, they are same as you, not a superhuman not a robot, they are TALKTIVE as annoys as you :p
HAHAHA

BAWEL

by on December 06, 2010
NGANTUK Yak, pagi-pagi saya sendirian di kampus dalam kondisi ngantuk dan muka yang kucel abis. Saya mau bicara tentang apa? Nggak tau juga...
kau bagaikan berlian yang silaukan mata dan hati untuk sesaat sementara, biarkan ini semua berjalan apa adanya, rasa ini milik kita’

Saya bingung, pembukaan apa yang cocok untuk topik ini, hehe.
hahaha, saya linglung!
There’s no word to explain it, JERK! HAHA. DA*N!

saya nggak punya alasan untuk menjelaskan dan tidak menjelaskan. 
i dont know, slowly, you walk away and go, and the other come into the room where you stay before, i dont know, so slowly. but it not stronger than you..




just look at the picture and u’ll see something DAMN on it! Hahaha 















Then the effect is being like this;





but wait, you should think about this one,





what thing you will get     

  this one?


Or maybe, doing like this?? 

                                                                                                                                                       
Tiap orang pernah jenuh, pernah ruwet, selalu berandai-andai “kalo aja kemaren..” yang intinya menyesali sesuatu yang dilakukan kemarin atau kemarin-kemarinnya. Oke, saya mau share tentang obat mujarab saya kalo saya udah mulai stress, bawaannya pengen marah-marah, cape, jengah, dan sebagainya. Jujur saya sendiri nggak tau gimana cara kerja obat ini, tapi obat ini adalah obat paling manjur buat ngobatin ‘bla bla bla’ nya saya.
Oke, this is it

   
Yah, itu obat nya :).
Geek in pink yang bikin saya enerjik lagi dan you and I both yang bikin soul saya melembut karena meleleh. COMPLETE! Dua-duanya nggak bisa dipisahin, karena dua-duanya saling melengkapi dan kemudian mentransfer powernya ke saya (apaan deh nii??!), hahaha.

Sebelum UTS, ujian, ngerjain tugas, bangun tidur, sebelum tidur, tengah malem,  tiap kali saya liat video-video itu, nggak tau efek apa dan bagaimana, saya bisa fresh lagi, ngerasa semangat lagi, dan nggak marah-marah lagi. Bikin badan dan kepala goyang-goyang, nyanyi-nyanyi (berasa konser), dan kadang plus senyum-senyum liat itu video (efek apakah ini?). Semakin didenger dan dinikmati per katanya, tingkat hijau mood saya makin naik dan makin baik, nggak ngerti juga deh tu kenapa. Cuma video ini yang bisa buat saya begitu. INI SERIUS! Silakan dicoba kapan-kapan, siapa tau ngefek juga ;D

Ada satu hal yang ‘saya wanna be’ banget dari Jason Mraz, kerjaannya dia hanya melakukan hobi dan keliatan jelas kalo dia sangat enjoy dengan itu. Suatu saat pengen kerja dengan kondisi seperti itu, nggak ngerasa berat dan beban, tapi enjoy karena yang sebenarnya saya lakukan hanya menjalankan hobi. Enak kali ya kalo hidup bisa begitu..

Sekarang, hal-hal mengenai enjoy dan riang gembira saya coba aplikasikan di kuliah saya. Mmm, kok susah ya rasanya enjoy dan senang gembira ngerjain kalkulus, fisdas, ato statistik? :O
See? Hahaha.

~for the most; You and I both, I love it much, really :)

I love it, Really :)

by on December 02, 2010
Tiap orang pernah jenuh, pernah ruwet, selalu berandai-andai “kalo aja kemaren..” yang intinya menyesali sesuatu yang dilakukan kemarin atau...
Yap, saya punya satu jawaban tepat buat pertanyaan lama dari salah satu teman saya.
Saya pernah nulis “saya cinta dia tapi saya bantu dia mencintai orang lain” di “Masih Tentang Cinta” dan teman saya mempertanyakan itu.
     Dia: soal yg jatuh cinta diam-diam
     Saya: apa?
     Dia: ada kata-kata yg sedikit mengganjal
     Saya: apa?
     Dia: Saya cinta dia, tapi saya bantu dia untuk mencintai orang lain
     Dia: hmmmm....
     Dia: sepertinya manusia tidak di "setting" dengan ketulusan sebesar itu
Saya jawab pertanyaan dia dengan sangat panjang lebar. Saya sendiri jujur nggak puas dengan jawaban saya. Bukan saya nggak bisa mempertanggungjawabkan omongan saya, but i swear, u'll face hard to do so. Sulit banget menerjemahkan bahasa hati, kata-kata saya belum cukup hebat untuk menjelaskannya ke dalam bahasa logika manusia. Rasa itu ada, but yes, tidak terdeskripsikan.

“Saya cinta dia tapi saya bantu dia mencintai orang lain”, kalaupun ada yang minta penjelasan logis dan tepat buat kalimat itu juga kenapa hal itu bisa terjadi, saya hanya akan bilang “Saya nggak ngerti, kata-kata saya nggak sanggup untuk menjelaskannya”. 

Tapi thanks God, tadi siang, saya nemu kata-kata yang hampir tepat mewakili maksud tulisan saya,

Cinta yang sebenarnya adalah ketika kamu
menitikan air mata dan masih peduli terhadapnya,
adalah ketika dia tidak memperdulikanmu dan
kamu masih menunggunya dengan setia.
Adalah ketika di mulai mencintai orang lain dan
kamu masih bisa tersenyum dan berkata
” aku turut berbahagia untukmu ”
Khalil Gibran

*Hey teman, semoga pertanyaanmu terjawab :)

Jawaban 'masih tentang cinta'

by on November 21, 2010
Yap, saya punya satu jawaban tepat buat pertanyaan lama dari salah satu teman saya. Saya pernah nulis “saya cinta dia tapi saya bantu dia me...
kenapa kita menutup mata ketika kita tidur?
ketika kita menangis?
ketika kita membayangkan?
itu karena hal terindah di dunia tidak terlihat.

ketika kita menemukan seseorang yang
keunikannya sejalan dengan kita, kita bergabung
dengannya dan jatuh ke dalam suatu keanehan
serupa yang dinamakan cinta.
Ada hal2 yang tidak ingin kita lepaskan,
seseorang yang tidak ingin kita tinggalkan,
tapi melepaskan bukan akhir dari dunia,
melainkan suatu awal kehidupan baru,
kebahagiaan ada untuk mereka yang tersakiti,
mereka yang telah dan tengah mencari dan
mereka yang telah mencoba.
karena merekalah yang bisa menghargai betapa
pentingnya orang yang telah menyentuh kehidupan
mereka.

Cinta yang sebenarnya adalah ketika kamu
menitikan air mata dan masih peduli terhadapnya,
adalah ketika dia tidak memperdulikanmu dan
kamu masih menunggunya dengan setia.
Adalah ketika di mulai mencintai orang lain dan
kamu masih bisa tersenyum dan berkata
” aku turut berbahagia untukmu ”

Apabila cinta tidak bertemu bebaskan dirimu,
biarkan hatimu kembalike alam bebas lagi.
kau mungkin menyadari, bahwa kamu menemukan
cinta dan kehilangannya, tapi ketika cinta itu mati
kamu tidak perlu mati bersama cinta itu.
Orang yang bahagia bukanlah mereka yang selalu
mendapatkan keinginannya, melainkan mereka
yang tetap bangkit ketika mereka jatuh, entah
bagaimana dalam perjalanan kehidupan.
kamu belajar lebih banyak tentang dirimu sendiri
dan menyadari bahwa penyesalan tidak
seharusnya ada
, cintamu akan tetap di hatinya
sebagai penghargaan abadi atas pilihan2 hidup
yang telah kau buat.

Teman sejati, mengerti ketika kamu berkata ”aku lupa ….”
menunggu selamanya ketika kamu berkata ”tunggu sebentar”
tetap tinggal ketika kamu berkata ”tinggalkan aku sendiri ”
mebuka pintu meski kamu belum mengetuk dan
belum berkata ”bolehkah saya masuk ?”
mencintai juga bukanlah bagaimana kamu
melupakan dia bila ia berbuat kesalahan,
melainkan bagaimana kamu memaafkan.
Bukanlah bagaimana kamu mendengarkan,
melainkan bagaimana kamu mengerti.bukanlah apa yang kamu lihat, melainkan apa
yang kamu rasa,
bukanlah bagaimana kamu melepaskan melainkan
bagaimana kamu bertahan.

Mungkin akan tiba saatnya di mana kamu harus
berhenti mencintai seseorang, bukan karena orang
itu berhenti mencintai kita melainkan karena kita
menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia
apabila kita melepaskannya.

kadangkala, orang yang paling mencintaimu adalah
orang yang tak pernah menyatakan cinta
kepadamu, karena takut kau berpaling dan
memberi jarak, dan bila suatu saat pergi, kau akan
menyadari bahwa dia adalah cinta yang tak kau
sadari

We call it LOVE

by on November 20, 2010
kenapa kita menutup mata ketika kita tidur? ketika kita menangis? ketika kita membayangkan? itu karena hal terindah di dunia tidak terli...
Ini saat dimana saya ngerasa bangga banget sebagai MAHASISWA.
Kayaknya baru detik ini saya sadar betapa saya dan kawan-kawan mahasiswa punya seabrek tanggung jawab terhadap sekian banyak lahan garapan yang saat ini kondisinya kocar-kacir berantakan.

Sampai hari ini saya hanya stuck dengan prinsip “mahasiswa nggak lengkap kalo nggak jadi aktivis”. Sedikit koreksi, agaknya saya salah kaprah dengan istilah AKTIVIS. Aktivis dalam artian sebenarnya, bukan sekedar kritis dan ngeksis berorganisasi, hobi debat atau sekedar bisa dipimpin dan memimpin, jauh dari itu, AKTIVIS adalah semangat juang yang tidak bergumam.

Saya dan beberapa orang punya mimpi yang sama, mimpi untuk membawa harta kami ke posisi dan keadaan yang lebih baik. Ada ke-agak mustahil-an yang selama ini saya pikir benar, mengubah sistem diibaratkan mengubah Indonesia dan sejarah-sejarahnya. Harus mulai darimana? Saya nggak pernah ngerti masalah strategi, senjata pun nggak lebih hebat dari “pisau dapur”. Tapi, seseorang mengingatkan saya bahwa manusia dianugerahi akal budi untuk berpikir besar dan bertanggung jawab atas pemikirannya.

Nggak muluk untuk jadi pewaris peradaban dengan catatan kebanggaan di lembar sejarah atau jadi orang tenang yang menentang kemenangan oleh pedang, terlalu jauh, saya hanya ingin berpikir PINTAR untuk tidak melanjutkan sistem dengan bekal kebodohan sebelumnya.

“Saya percaya tiap darah juang menetes beralasan, tapi tidak untuk kemenangan”

Garang

by on November 18, 2010
Ini saat dimana saya ngerasa bangga banget sebagai MAHASISWA. Kayaknya baru detik ini saya sadar betapa saya dan kawan-kawan mahasiswa punya...
Dalam beberapa waktu, sesuatu yang hebat muncul begitu aja dan nyolek perasaan tanpa permisi yang seketika membuat hati dan sanubari bergetar hebat (sampah abis ni bahasa). Zzzzrrr, getaran itu yang sering kali bikin suara mendadak serak, atmosfer tiba-tiba mellow, dan menimbulkan efek pengen nangis nggak jelas.

Kadang saya juga nggak ngerti, kenapa saya nggak bisa berhenti senyum-senyum sendiri, dan hal bodoh yang selalu saya lakukan saat sadar senyum-senyum sendiri adalah: BINGUNG dan kemudian bertanya sama diri sendiri, “ih ngapain senyum-senyum?”
But i think the point is, “we don’t have to say the words”.

Saya nggak pengen semua hal bisa dikatakan dan ada di kamus. Buat saya, hati sudah lebih dari cukup untuk dijadikan kamus dari segala perkara, dari segala bahasa. Bukannya lebih indah kalo hati yang bicara? We don’t have to say the words, let heart does it, does it very well :)

Nggak tau ya, tapi saya begitu pengen memejamkan mata dan melumat baik-baik isi di dalem lagu yang lagi mejeng di telinga. Ini sebenarnya lagu cinta, tapi terasa bukan lagu cinta buat saya, lebih ke lagu setengah patah hati.

Ada satu kalimat dari satu lagu yang saya suka, “stay the same, couse there’s nothing ‘bout you I would change”
Seandainya hal-hal tertentu diberikan keistimewaan untuk nggak berubah sesuai keinginan kita. 
Saya perjelas, ini bukan masalah do that to me one more time atau if ever you’re in my arms again, tapi saya lebih suka ini menjadi take my hand for a while..

Just called 'it'

by on November 17, 2010
Dalam beberapa waktu, sesuatu yang hebat muncul begitu aja dan nyolek perasaan tanpa permisi yang seketika membuat hati dan sanubari bergeta...
Kemarin banget pas saya lagi ngaso-ngaso di lab tiba-tiba ada bunyi "KRAAAK".
Karena kaget, spontan saya pasang mata bolak balik liat depan belakang, 'kayu di meja komputer sebelah mana yang patah?'. Selama beberapa menit saya nggak nemuin patahan kayu di meja manapun. Berhubung udah mentok dan saya masih bingung, muncul deh ritual khusus, celingukan kanan kiri. Sebelah kanan aman, nggak ada kayu yang patah. Pas nengok kiri, ett dah buset, ternyata bukan bunyi meja komputer patah, ternyata HATI temen saya yang patah! (hehe /m\)

Saya nggak tau apakah dia kurang beruntung, kurang perhitungan, atau memang takdir, HTS-an nya jadian sama temen baiknya. (gubrak!)

Saya nggak bisa jelasin gimana itu perasaannya, tapi yang jelas Untittle abis (lagunya Maliq).
Dan dengan lugunya, ditengah perasaan dia yang lagi kaya es campur, saya malah minta tolong buat dianterin ke luar kampus karena mau ngasih surat. (tidak pengertian sama sekali) Tapi dia mau loh, hehe.

Sepanjang jalan saya dengan riang gembira dan tanpa beban nyanyi-nyanyi Untittle nya Maliq, ya siapa tau suara saya bisa menghibur, ya nggak? (stupid!)

Maybe yes, i'm a geek!
But big brother, no need to worry, everything's alright.
memang CINTA INI MEMBUNUHKU kata D'Massive, tapi kan Bondan bilang "YASUDAHLAH".
Saya tau rasanya dan saya pikir semua ada waktunya.

Sebenarnya orang lain bukan nggak menginginkan kita.
Kita, mereka, siapapun,
semua hanya butuh waktu.

Sedikiiit aja,
Sekecil apapun, pasti ada.
Itu mungkin yang mengganggu dan sering memaksa untuk dimengerti.
Apapun yang tidak termiliki bukan berarti tidak ada di hati.
Kalaupun tidak terlaksana, itu hanya masalah teknis.
Hati mengerti dan selalu bisa melakukan dengan baik.

Memang kadang kita yang harus SELALU mengerti, lagi-lagi kita dan lainnya hanya buang muka.
Yang indah nggak selalu cinta, walaupun cinta itu indah.

Be strong, be mature,
Brother :)

Be Strong, Brother

by on November 17, 2010
Kemarin banget  pas saya lagi ngaso-ngaso di lab tiba-tiba ada bunyi "KRAAAK". Karena kaget, spontan saya pasang mata bolak balik ...
”Jiwa kita tidak diam, dengar bisikannya, dia memang tak selalu benar, tapi dia jarang sekali salah”

Saya  berusaha mendapatkan diri saya kembali dengan menulis lagi kata-kata di atas. Saya selalu percaya bahwa sebenarnya nggak pernah ada kata ‘menyakiti’ tapi yang paling benar menurut saya adalah ‘keadaannya memang begitu’.

Ketika kita berpikir bahwa begitu banyak ego yang muncul di sekitar kita, coba tarik napas sebentar, keadaannya mungkin harus begitu untuk sementara waktu, hanya sementara waktu. Jangan sampai melukai ‘karena keadaan’. Manusia tetap manusia, apapun yang terjadi, tetaplah memanusiakan manusia dengan segala maklum dan toleransi.

Beberapa dari sesuatu terkadang memang dirancang untuk terlambat. Setelah berbulan dan bertahun, belum tentu diri kita memaafkan keterlambatan dan kebersalahan atas yang pernah terlewat. Kita, diri kita masing-masing sebenarnya butuh waktu.

Kepergian nggak selamanya menyedihkan. Kepergian punya satu arti penting untuk dipelajari. Setiap orang punya mimpi, setiap orang bebas berekspektasi tentang hidupnya. Nggak ada yang perlu disedihkan, itu semua layak terjadi. Sebab akibat, semua hanya masalah sebab akibat.



Satu manusia dengan manusia lain adalah sistem, pernah menjadi sistem, tapi akan tetap sistem selamanya. Pernah dan tidak, hanya sebab akibat, bukan masalah besar. Demosi selalu bermain, nggak beda jauh dengan revolusi, evolusi, dan reformasi. Semuanya senang berontak dan dalam beberapa keadaan malah tidak terkendali. Cukup tarik napas dan buat diri nyaman di atas segala ketidaknyamanan.

KAMU tidak pernah sendiri, sampai saat ini SAYA masih belum lelah, KAMU selalu jadi bagian dari SAYA dan banyak orang lain. Percaya bahwa terdapat banyak sekali kemungkinan dan (bisa jadi) kepastian, bahwa jutaan orang yang nggak KAMU ketahui, bahkan orang-orang yang belum pernah kamu temui, sama sekali nggak KAMU kenal, adalah orang-orang yang nggak pernah lelah memejamkan mata untuk membayangkan kehadiran kamu atau sekedar mengingat-ingat raut mukamu.

KAMU nggak akan pernah sendiri, minimal selama SAYA belum lelah untuk tetap membiarkan tangan kosong saya terbuka. SAYA akan setia menjadi patrick, wait for you to get back

Percaya, saat kamu sedih, nangis, atau bahagia, akan SELALU ada ‘orang disana’ yang juga sedih, nangis atau bahagia, sama seperti apa yang kamu lakukan.


Everyone has their own meaning

by on November 11, 2010
”Jiwa kita tidak diam, dengar bisikannya, dia memang tak selalu benar, tapi dia jarang sekali salah” Saya  berusaha mendapatkan diri saya k...
Setelah sekian lama, SODARA-SODARA!
Akhirnya saya dapet juga SMS ngaco ini SETELAH SEKIAN LAMA saya cuma bisa ikut ketawa denger cerita temen-temen yang dapet SMS beginian,


Dengan bangga dan rasa puas seluas jagat, saya nggak bosen-bosen berkata dalam hati, “AKHIRNYA”!
Saya pikir dari sekian banyak nomor HP di Indonesia cuma nomor saya yang paling jelek sehingga nggak menarik niat orang untuk ngejailin, tapi ternyata oh ternyata, AKHIRNYA dapet juga! Hahahaha :)))))

Akhirnya Dapet Juga!

by on October 23, 2010
Setelah sekian lama, SODARA-SODARA! Akhirnya saya dapet juga SMS ngaco ini SETELAH SEKIAN LAMA saya cuma bisa ikut ketawa denger cerita tem...
Mungkin bakal lebih tepat kalo saya bilang bahwa saya sama sekali nggak tau lagi ngomongin tentang apa disini. Saya lagi bener-bener males untuk terlibat dalam sesuatu yang serius. Saya (sedang) lebih suka yang santai apa adanya, santai kayak di pantai :p

Sekarang banget, saya lagi denger lagunya Brian Mc Knight – Back at One,

one, you’re like a dream come true
Two, just wanna be with you
Three, girl it
’s plain to see
That you
’re the only one for me and
Four, repeat steps one through three
Five, make you fall in love with me
If ever I believe my work is done
Then I
’ll start back at one

sudah agak lama sebenernya, kejadian waktu saya lagi ngaso-ngaso di lab, kebetulan ada senior yang ngoprek laptop saya dan setel lagu ini. entah saya yang lagi mellow atau gimana, yang jelas ini lagu ngenaa banget. Seandainya suatu saat ada yang nyanyiin lagu ini buat saya dengan gitar akustik dan lilin-lilin di meja dinner (ngarep parah), hahaha

let’s talk about another story,
kemarin saya baru aja ngomong panjang lebar a.k.a CURHAT sama salah satu praktikan saya di lab. Saya punya praktikan yang saya nilai beda dari praktikan saya yang lain. Anaknya keras kepala sumpah! Kalo dibilangin ada aja alesannya, susah di atur, dan kayaknya bakat pembangkang sudah mulai jelas terlihat. Awalnya saya pikir saya bakal sulit ngadepin anak macem begini, tapi setelah saya tau apa kunci masalahnya, wow, saya demen ngadepin yang begini.

Apa yang dia alami agaknya sama dengan hal yang pernah saya rasakan. Hehe, lagi-lagi masalah kampus gajah di jalan Ganesha. Kakaknya dia adalah anak kampus situ dan dari biografinya saya simpulkan kalo keluarganya adalah keluarga terpelajar. Yap, I’ve got the key!
Kemarin setelah beres ngasistensi dia, saya tembak aja langsung ke intinya,
Saya (S) : kamu kenapa nggak semangat gitu kuliah? Ngerjain tuga setengah hati banget
Dia (D)   : nggak apa-apa kok teh
Karena gemes, saya pancing-pancing terus, eh ternyata kepancing juga (akhirnyaa)
Dia (D)   : ya saya sekarang jalani aja sih, saya kan cari ilmu
Saya (S) : saya juga dulu gitu, tapi akhirnya semakin kesini saya sadar, saya nggak akan dapetin hal-hal baik disini kalo dulu saya kuliah disana. Mungkin kamu memang akan berkembang disini atau mungkin tempat ini butuh kamu, makanya kamu ada disini. Yang semangat ya kuliahnya, semangat ngerjain tugasnya :')

Dan setelah itu hati dia mulai bisa diluluhkan (kayaknya). Dia mulai bisa sering senyum ke saya dan saya pun ngerasa dia mulai bisa terbuka sama saya, karena selain dia bisa mulai senyum, dia juga jadi bisa mulai cerita ke saya tentang apa-apa yang dia alami. Semoga setelah ini saya nggak perlu lagi ngomel-ngomel ke dia gara-gara dia yang hobi assistensi mepet sebelum praktikum dan ngaret banget dari jadwal  janjian kalo assistensi, SEMOGA :')


***
Sekali lagi saya bilang, saya lagi jengah banget sama yang serius-serius. Akhir-akhir ini saya lebih suka bangun pagi dengan suara baby baby baby ooh like baby baby baby no’ atau 'and girl you're my one love, my one heart, my one life for sure. Let me tell you one time, i'ma tell you one time'. Saya juga lagi hobi panggil adek saya ‘ihuuun’ padahal harusnya Ihan. Dan di kampus, kelakuan saya yang paling bikin temen-temen sebel, ngelitikin pinggang diem-diem terus ketawa-ketawa kalo mereka kegelian. Pokoknya gimana cara supaya apapun jadi nggak serius dan bisa menyenangkan diri sendiri. Hehe.
Satu lagi (hobi baru), ngumpet kalo dicariin sama kabag pendidikan himpunan, soalnya pasti ditagih proposal, ngadep jurusan, dan beberapa urusan yang bikin saya harus berpikir serius. (Maaf ya kang umar, hehe)

***

Pacar saya selalu baik setiap hari, tapi hari ini bener-bener baik :') karena tadi siang saya harus pelatihan di lab, dia lagi-lagi berbaik hati jemput ihun di sekolah dan nemenin ihun sampe saya balik ke rumah. Nggak tau lagi terima kasihnya harus gimana,

SI CHACUNG EMANG BAEK BENER DAH :D

***

Dan akhirnya, dari semua itu, kesimpulannya adalah


Cobalah untuk lebih melihat, lebih dekat, dan kamu akan lebih mengerti :')


*NOW PLAYING - Karena Ku Suka Dirimu~RAN

Ngalor Ngidul

by on October 16, 2010
Mungkin bakal lebih tepat kalo saya bilang bahwa saya sama sekali nggak tau lagi ngomongin tentang apa disini. Saya lagi bener-bener males u...

My Blog List