Mungkin beberapa kali, secara nggak sadar kita menjadikan diri kita sebagai alat pemenuh kewajiban dan kebutuhan. Secara nggak sadar juga, terkadang kita mengeksploitasi diri secara terlalu karena adanya keharusan yang wajib dicapai.

Apa yang saya jalani beberapa bulan terakhir kira-kira seperti itu.
Ngerjain ini, yang itu belom beres, ini yang lain nunggu dikerjain, itu yang lain udah siap ngejemput, dan lain semacamnya.

Saya nggak terlalu ngerti apa efek dari banyaknya tekanan yang terus dipaksakan sama kerjanya ‘hati’. Ngefek ke cara hidup kek, ke kebiasaan kek, atau apa kek, saya cuma bisa bilang kalo hal-hal seperti itu punya pembelajaran dan solusi sendiri. Kenapa pembelajaran dan solusi? Karena sebenarnya kesibukan dan pekerjaan bukan sesuatu yang merugikan untuk dilakukan, dan manusia nggak bisa menghilangkan atau menyalahkannya, yang bisa kita lakukan adalah cari solusi untuk ngatasin kesibukan dan pekerjaan supaya nggak ngefek buruk ke kesehatan jiwa, bukan jadi gila kayak orang gila, tapi keliatan sehat padahal ‘gila’.

Waktu saya ngerasa jenuh dan muak banget sama semua hal yang lagi dikerjain, saya nggak pernah bisa ngelakuin apapun, termasuk duduk dulu, diem dulu, tarik napas dulu, dengerin musik sebentar, atau ketawa-ketawa dan ngebiarin jenuh itu kebuang bareng sama banyaknya nafas yang keluar saat ketawa, yang biasanya saya lakuin cuma ngegerakin anggota badan secara lebih cepat dan ujung-ujungnya teriak. AAAAAAARRRRGGGHHH!
(Visualisasinya agak nggak bagus, jadi mending nggak usah dibahas lebih panjang. Mari.)

Satu hal tentang relaksasi yang selama beberapa hari ini kebayang-bayang terus di pikiran saya adalah diem di salah satu café di dago resort, ambil tempat yg outdoor, duduk menghadap ke city view nya Bandung, dengan udara yang seger banget, dan tetep ada laptop di atas mejanya. Hal sederhanaaaa banget yang belum juga terealisasi sampe sekarang. GOSH! :|

Kerjaan dan kewajiban bukan segalanya yang harus dilakukan. Kerjaan dan kewajiban hanya salah dua dari banyak hal yang harus dikerjakan. Yang terpenting adalah treat your life so well (trust me, I’m not one of SM*SHBLAST). Ketika ada banyak alasan yang bicara tentang why you should do that, selalu ada banyak alasan pula tentang why you should stop doing that. Karena sebenarnya focus-freak adalah salah satu anak buah devil dalam devil is in detail dan musuh paling manis yang pelan-pelan menggerogoti. Fokus itu baik, tapi terlalu fokus malah jadi nggak baik.

Kalo fokus yang ada mulai mengaburkan hal lain yang sebenarnya perlu tapi seakan jadi tidak perlu, be carefull guys, percent defect yg mungkin terjadi secara nggak sadar bisa jadi lebih besar.

Saat jenuh nya udah meradang, jangan lari ke hutan, ke pantai, atau pecahkan gelas biar ramai, coba intip-intip ke bagian lain yang luput dari perhatian, kemungkinan ada something fun disana yang masih terisolasi :)

free - soul - time

by on November 28, 2011
Mungkin beberapa kali, secara nggak sadar kita menjadikan diri kita sebagai alat pemenuh kewajiban dan kebutuhan. Secara nggak sadar juga, t...
Waktu yang cukup lama untuk tidak menulis dan akhirnya saya dapet feel lagi buat nulis. Bukan karena waktunya yang nggak ada, waktu emas selalu dateng bersamaan dengan datengnya malam sebenernya, hanya memang keadaan saya nya aja yang nggak bersahabat, setelah cape seharian, cape ngerjain tugas sebelum tidur, ditambah cape duluan dengan pikiran-pikiran tentang apa aja yang harus dilakukan besok, dan hal-hal macam itu yang membuat kasur dan bantal terlihat lebih menarik dari apapun.

Ketika saya sudah cukup berada dalam jarak dengan yang namanya nulis, kemudian secara nggak sengaja saya liat jajaran gunung dan bangunan-bangunan lain dari jendela kamar saya, lengkap dengan putaran lagu-lagu bluetooth-an dari pacar, kerasa banget puncak kangen sekangen-kangennya sama nulis yang biasanya rutin saya lakukan.

Belum layak lah ya kalo ini dibilang panggilan jiwa. Rasanya lebih kayak naluri manusiawi yang baru sadar bahwa ada kangen menggunung yang belum sempat tersampaikan
...

a thing

by on November 28, 2011
Waktu yang cukup lama untuk tidak menulis dan akhirnya saya dapet feel lagi buat nulis. Bukan karena waktunya yang nggak ada, waktu emas sel...
Lagi-lagi mie instan, lagi-lagi kerupuk udang, lagi-lagi suara MP3.
Di pojok sana tetap ada lemari, posisi jendela tidak berubah, dan aku di kamar sempit yang sesak dengan kasur ukuran tak wajar.

Kamu gelisah -lagi- . Dan aku tak selalu tahu kenapa kamu gelisah.
Walaupun aku tak pernah bisa pastikan aku sedang apa, tapi sungguh tidak ada apa-apa disini.

Ini sabtu malam. Rumahku jauh. Ibuku marah. Dan kamu sebaiknya tidak ke rumah.
Tak perlu risau, malam minggu ku baik-baik saja.

Malam Minggu

by on September 30, 2011
Lagi-lagi mie instan, lagi-lagi kerupuk udang, lagi-lagi suara MP3. Di pojok sana tetap ada lemari, posisi jendela tidak berubah, dan aku di...
“Terkadang kita gak butuh alasan buat jatuh cinta” 
 Satu Jam Saja

nggak ada alasan pasti kenapa kita suka, kenapa kita sayang, dan kenapa kita bisa cinta sama seseorang.
‘soalnya kamu bikin aku nyaman deket kamu, kalo deket kamu aku ngerasa terlindungi banget’ --> pasti pacarnya satpam :P

oke, dalam beberapa waktu lo akan sadar kalo jawaban-jawaban itu sebenernya cuma kerak dipermukaan karena lo nggak bisa menjelaskan lebih dalam jawaban dari pertanyaan ‘kenapa lo cinta gue’
ketika lo cinta, lo bakal suka apapun tentang dia, suka dengan cara yang nggak mampu lo jelaskan.

ga tau kenapa apapun yang berhubungan sama dia, gua seneng-seneng aja” 
Milli & Nathan

Suatu saat lo ngerasain hal itu terjadi, lo udah mulai masuk ke tahap waspada.

Lo nggak perlu belajar jadi pujangga untuk menceritakan detail-detail hati lo yang bergerak bebas karena seseorang. Nggak perlu juga terlalu exited untuk nunjukin segimana gedenya perhatian lo buat seseorang. Karena tiap orang sadar bahwa,
‘everyone can say I love you, but not everyone really mean it. They just believe it when they feel it, not when they hear it’

They just believe when they feel. Lo nggak harus selalu berkata banyak, jauh lebih baik, saat lo tau dimana harus berbuat dan mengerti banyak..

Love ~ Random

by on September 10, 2011
“Terkadang kita gak butuh alasan buat jatuh cinta”     Satu Jam Saja nggak ada alasan pasti kenapa kita suka, kenapa kita sayang, dan kenap...
STOP untuk berusaha jadi apa yang orang lain suka!
Once you do that, u’re that dumb.

nggak bakal semua orang suka dengan cara dan style kita, pasti ada aja yang ngomongin di belakang, ada aja yang bakal bisik-bisik nyinyir, mungkin ada yang diem-diem ngetawain, atau sekedar ngeliatin dengan muka kaya jok mobil.
Nggak perlu menjadi standard dan pasaran hanya untuk dapet status DISAMAKAN.

lo, dengan segala cara dan gaya alamiah yang lo punya adalah lebih baik dari siapapun. Dan harusnya tiap orang sadar akan ini.

Nggak mungkin ngebuat semua orang suka sama lo, karena orang yang bener-bener mengakui keberadaan dan mengapresiasi diri lo bakal bilang,
gue suka lo ya karena gue suka sama lo

Seaneh apapun, ya itu lo. Bukan orang lain.
Dan yang menurut orang lain aneh, kalo lo ngerasa itu wajar, nggak dosa, dan nggak merugikan siapapun, terlebih lo nyaman dengan itu, ya lakukanlah.
Karena ketika orang lain berpendapat, terkadang mereka hanya menyalurkan hobi ngomongnya aja, nggak selalu menyalurkan buah pemikiran yang mereka proses dari banyak sisi.

That’s it.
Nggak perlu menjadi seperti orang lain, nggak perlu menjadi seperti kebanyakan, nggak perlu menjadi seperti follower, lo hanya akan terlihat aneh ketika lo nggak bisa menopang gaya keseret-seret lo di depan orang lain. Cukup jadi seperti apa yang lo mau,
karena sebenernya orang lain nggak cukup mau tau lebih banyak tentang lo.


Don’t try to be someone you’re not. Wait for the one who likes you for you are. You were born an original, don’t die a copy.

Yours

by on September 10, 2011
STOP untuk berusaha jadi apa yang orang lain suka! Once you do that, u’re that dumb. nggak bakal semua orang suka dengan cara dan style kit...
Hampir sebulan dari tulisan terakhir di blog.
Sebenernya bukan nggak nulis sama sekali, cuma ruang unjuknya aja yang beda #sok iye.

Oke, saya lagi di rumah sakit. Ngapain? Beli baju sama kue lebaran.
Loh kok bukan di matahari atau hypermart? Nggak, kalo belinya di rumah sakit, kasir sama SPGnya berpendidikan tinggi, lebih enak aja diajak ngomong, pendidikan dokter.
Oh, emang mereka jual baju sama kue lebaran juga? Iya, bikin SIM aja bisa.
Wah? Kok bisa? Iyalah, kan kemaren baru #17an, rumah sakitnya juga ikutan merdeka.
Ooo.. bisa dijadiin franchise nggak ya? Nggak tau juga deh, coba kesini aja minta info, soalnya disini pusatnya, RSUP, rumah sakit urusan panjang.
Kok urusan panjang? Iye, liat aja noh sebelahnya, jembatan pasupati, panjang kan?
*^&%$#@$%^&*()&^%$#@$%^&*()*&^%$#@$%^&*
Eh, masuknya gratis nggak? #mentalmahasiswa
Hari biasa 150, hari libur 200.
Rupiah? Nggak, dollar.
Hidiiiiiiiiiiiiiiiiiii kenceng.
Iyalah kenceng, biar nggak jatoh. Belajar dari pengalaman tornado di dufan, biar ga banyak makan korban.
Ha?? Makan Koran? Iye, Koran, Kortan, kostan.
Emang ngomong-ngomong ngekost dimana? Deket.
Boleh dong mampir-mampir. Boleh, punya berape?
Ha?
Kostan gue noh PJP! Punya berape lu maen kesana?
PJP? Pocong juga pocong?
Elaaaahhh kaga gaul banget lau! Noh di sukajadi
PVJ kaleeee -____-“

The end.

#obrolanpenting

by on August 18, 2011
Hampir sebulan dari tulisan terakhir di blog. Sebenernya bukan nggak nulis sama sekali, cuma ruang unjuknya aja yang beda #sok iye. Oke, sa...
Dengan ketidaksabaran yang kita punya, kadang kita berpikir kalo sesuatu yang -sempat- nggak sampai berarti bukan rezeki, atau sesuatu yang belum terjadi hanya sebuah kemungkinan, atau yang terlambat berarti tidak jadi, atau sesuatu yang lepas berarti hilang.

Tuhan punya banyak cara untuk membuat segala sesuatu jadi nggak terduga. You cant ever predict what it’s going to feel like when the day you thought would never come finally arrives.. Tuhan mempertimbangkan baik-baik hal diluar pertimbangan kita. Dan biasanya kita baru akan sadar dengan banyaknya pertimbangan itu setelah jauh-jauh hari dengan ber- ‘Oooohh’.




Dengan nunggu, Tuhan ngasih kita banyak kesempatan untuk ngeliat banyak keadaan dari berbagai sisi supaya kita bisa mengambil pelajaran dan mencerna ulang semua hal itu, agar kita lebih bijaksana dan lebih dewasa, karena toh tiap kejadian yang kita sedang hadapi dan yang sudah kita lewati semuanya adalah proses pendewasaan pikiran dan hati kita.

Go with the flow. Nikmati aja jalan mainnya. All of us will have a happy ending, if it’s not, then it’s not the ending :)

Cause sometimes, you just have to wait..
Wait for the right moment, wait for the right feeling, wait for the exact one, cause God is preparing you to the next God’s way.

You Just Have To Wait

by on July 24, 2011
Dengan ketidaksabaran yang kita punya, kadang kita berpikir kalo sesuatu yang -sempat- nggak sampai berarti bukan rezeki, atau sesuatu yang ...


Sering dan gampang banget ditemuin, jealous, cemburu.
Biasanya muncul saat kita ngerasa ada sesuatu yang lebih dari kita dan berpotensi untuk ngerusak every joy yang kita punya. Biasanya muncul akibat kekhawatiran berlebih, bisa jadi juga karena ada dukungan peristiwa yang pernah lewat.
Jealous, cemburu, adalah hal wajar dan manusiawi, karena kita berhak mempertahankan apa yang kita suka dan menjaga kebahagiaan.

Jealous, cemburu, gunakan sebaik-baiknya. Jealous yang baik bukan karena kita ngerasa terusik sama sesuatu yang dirasa lebih daripada kita, tapi karena kita bisa memastikan kalo kita bisa ngejaga lebih baik apa yang kita punya dibandingkan kalo orang lain yang melakukannya. 


Jealous

by on June 25, 2011
Sering dan gampang banget ditemuin, jealous, cemburu. Biasanya muncul saat kita ngerasa ada sesuatu yang lebih dari kita dan berpotensi un...
Yak, terkadang saya ngerasa kalo saya sangat tidak beraturan. Kenapa? Saya bisa jadi anak kecil sekecil-kecilnya dan dalam beberapa keadaan juga bisa berubah jadi power ranger yang membela kebenaran dan keadilan *kan??!

Hahaha. Maksudnya gini, saya bisa jadi manusia paling nggak jelas sedunia, yang tiba-tiba kena #7iconsyndrome, manja-manja kayak anak kecil, betingkah laku aneh kayak koala kelaperan dan sebagainya. Tapi di sisi lain, saya juga bisa serius seserius-seriusnya, saya bisa menganalis lingkungan saya, saya bisa professional, saya bisa jadi ketua pelaksana perekrutan assisten baru dan saya bisa jadi ketua pelaksana kuliah umum selama 6 kali *ehem. 
Padahal …. Ya, saya seringkali nggak jelas dan so silly :s

Saya sendiri bingung kok.

Orang yang baru kenal mungkin nggak akan tau kalo sebenernya saya punya 2 dunia yang beda banget dan menjalani itu secara bersamaan. 5 menit yang lalu saya masih keranjingan 7icon ‘ga ga ga kuat sama playboy palayboy’ sampe mungkin orang lain kesel liat saya dengan celotehan itu. Tapi 2 menit aja dari situ, saya tiba-tiba balik jadi blogger untuk menceritakan ke amat tidak jelasan saya barusan. How caaaannnnn :s

Satu hal yang patokan buat saya,
Kedewasaan nggak bisa dipastikan dari bagaimana tingkah laku seseorang, jauh dari itu, kedewasaan dipastikan dari cara berpikir seseorang ;)

Ridiculous

by on June 06, 2011
Yak, terkadang saya ngerasa kalo saya sangat tidak beraturan. Kenapa? Saya bisa jadi anak kecil sekecil-kecilnya dan dalam beberapa keadaan ...
Oke, saya nggak tau apa yang terjadi, bangun tidur dan tiba-tiba pengen nulis. Langsung ambil laptop, setel musik, dan nulis tanpa mau melepaskan selimut *oooouuuccchhh*

#np - Our first time (Bruno Mars)

Nulis apa ya? Hahaha. Seketemunya aja deh :P
Iseng-iseng buka blog nya Raditya Dika dan saya nemuin something ‘emmh’ di postingan dia yang udah lama banget.
One of my favourite part, here it is:

Now, this is the problem. Saya takut menulis tentang cinta. You know, tulisan tentang cinta, adalah tulisan yang paling susah untuk ditulis. Karena, sangat susah menulis tentang cinta tanpa terlihat dangdut, corny, atau downright menya-menye. Saya tidak ingin tulisan yang saya buat jadi terlihat seperti surat cinta mbak-mbak dan mas-mas pembantu rumah: “Kalau kamu jadi madu, aku jadi lebahnya.” Hoek. Atau, “Kalau kamu jadi kumbang, aku jadi sepedanya… sepeda kumbang.” Dobel hoek.
For me, what I have with you now, lebih dari analogi yang melibatkan serangga.
Hmmmmm…
Tapi kalau mau dianalogikan, let me get a shot: falling in love with you is like prasmanan tanpa pernah terpuaskan. Semua detail-detail sifat yang kamu tawarkan: quirkiness kamu, ketidaklaziman kamu, kemengertian kamu terhadap keanehanku (begitu pun sebaliknya), seperti di tawarkan dalam piring-piring buffet dengan silver platter yang menyala rapih. Dan kuambil. Kukonsumsi. Namun, aku masih kelaparan. Lalu kuambil, kukonsumsi kembali. Dan aku, tetap kelaparan. Saya bisa menyalahkan ini kepada sifat aku yang menagih -dan tidak pernah puas-, atau kepada kamu yang terus menawarkan cita-rasa yang tak kunjung habis. Atau, kepada keduanya. I can only sum it up: I. Can’t. Get. Enough. Of. You.
Tuh kan. Maybe I can’t find cool analogies, pretty metaphors, or write a lovey dopey poem (you know, yang kayak “ketika langit tak berbintang, maka aku..”. Damn, Triple hoek dengan cuh), I definitely can’t write music. I’m a comedy writer, therefore I’m not even good with words for these kind of things.
So, I’m gonna make this ultra-simple, the most primitive form of telling how I feel: “I love you”.
And I love being with you! I love your giggle, your silly grin, your energetic story-telling (with your hands waving aroud), your sharp bitchiness. I love our awkwardness when our hands meet, and the fact we act it cool.Oh and I love the way you walk, the way you dance, the way you sing (god, the way you sing make angels sound like Doraemon!) and how you apply your personality in a paste. I love the look in your eyes when you showed me those MJ videos, Bruce Lee interviews, those reflective eyes, longing for perfection, filled with deep thoughts and ambitions. The ambitions that I share. The way of thinking that I understand. The unconventional person, you are. You are the odd-shaped jigsaw puzzle that I’m looking to fit. And you completed me.

What a words ;D
Yak, that’s one which can explain how I feel actually, *thx dika!*
So, write what you feel. Safely done. No insects involved. ;)

‘F.A
June 5th, 2011

No insects involved

by on June 06, 2011
Oke, saya nggak tau apa yang terjadi, bangun tidur dan tiba-tiba pengen nulis. Langsung ambil laptop, setel musik, dan nulis tanpa mau melep...
He Does

Maaf kalo ternyata postingan yang ini adalah 100% CURHAT. Hehe. Saya cuma pengen cerita aja tentang pacar saya yang preman tapi kayak anak bayi unyu-unyu, a guy called DYO a.k.a DYO FITNESS :P

Oke, ini tentang pacar saya yang belagu, rese, dan selengean abis #serius! Paling to the point dan nggak ragu untuk ribut kalo dia ngerasa nggak suka sama suatu kondisi, dan paling nggak bisa kalo “perempuan-perempuannya” diusik sama orang lain (he cares us so much, his mommy, his sister, and i).

But beside all that, buat saya, dia tetep a little old mature boy yang bisa berwibawa dan unyu-unyu sekaligus.
J Dia yang selalu bilang “kamu cantik” sekucel apapun keadaan saya
J Selalu gandeng tangan saya dan marah2 kalo saya lepasin
J Dia yang selalu nyanyi-nyanyi di depan saya
J Panggil saya yong, sayang, sweetheart, darl
J Yang selalu bilang ‘sayang kamu’, ‘love ya’, and a silly one ‘give me a chance’ :P
J Yang lucu banget kalo lagi jealous
J Yang ngenalin saya sama keluarga besarnya dan selalu ngajak saya ke acara keluarganya
J selalu ngasih funny jokes, stupid jokes kapanpun dimanapun
J Yang berubah jadi manja meong-meong kayak anak kecil dan cute banget kalo pengen sesuatu
J ngasih pahanya untuk saya tiduran
J yang hobi minta maaf walaupun itu sebenernya bukan kesalahan
J Yang rela jauh-jauh Kopo–Padasuka buat jemput saya
J Dia yang meluk saya ketika nangis
J Yang sering coret2 tangan dan buku saya dengan tulisan ‘DYO GANTENG’
J selalu ngalah kalo lagi marahan
J Dia yang sangat bijaksana ngehadapi ‘batu’ nya saya
J Yang suaranya tetep rendah waktu saya marah-marah dengan suara tinggi
J Yang ‘treat me the same around our friends as he does when it just us’
J yang selalu main ‘jari-jari’ dan ketawa-ketawa saat kita berdua lagi diem dan nggak ada kerjaan
J selalu ngasih notes buat saya
J yang marah-marah kalo saya pulang nggak pake jaket
J marah-marah kalo saya makan pedes

And much other sweet things :D :D :D :D

THANK YOU MR. ARDHITYO ;)
X.O.X.O

He Does =D

by on June 03, 2011
He Does Maaf kalo ternyata postingan yang ini adalah 100% CURHAT. Hehe. Saya cuma pengen cerita aja tentang pacar saya yang preman tapi kay...
2 hari lalu saya dapet kesempatan ikut nyeleksi assisten baru untuk laboratorium kampus. Pas wawancara, saya antusias banget masalah keterbukaan seseorang sama lingkungan sekitarnya, menurut saya itu juga berarti bagaimana perilaku dan kebiasaan sosial dia, dan sejauh mana dia melebur dengan lingkungannya. Beberapa dari mereka cenderung tertutup, nggak suka curhat, bahkan ada yang sulit untuk sharing sekalipun, lebih suka diem, mendem, dan nge keep masalah sendiri.

Ada masalah apa dengan sharing?
Saya pribadi ngerasa butuh banget seseorang untuk mendeskripsikan apa yang saya pikirkan ketika ada hal nggak beres yang saya rasain. Buat saya sharing itu penting gilaak, ngebandingin ungkapan pikiran kita dengan ungkapan pikiran orang lain supaya kita bisa dapet pandangan baru dari suatu kasus, untuk bahan mikir lebih lanjut sehingga otak kita berkembang dan nggak stagnan, nggak nguprek di situ-situ aja, biar nggak kolot, nggak primitive.

Kenapa justru ada yang sulit untuk sharing?
“Kenapa sih jarang sharing sama temen atau sama keluarga?” pertanyaan ini dijawab tapi nggak dijawab “Ya nggak mau aja, teh”
Asumsi saya, mereka krisis kepercayaan. Mereka kurang percaya sama orang-orang sekitar mereka, apakah orang lain cukup kompeten,  apakah omongan orang lain bener atau nggak, apakah nantinya orang lain itu akan menjaga apa yang pernah mereka bicarakan, dan banyak lainnya.

SHARING
Bukan hal menakutkan untuk dilakukan. Juga sama sekali nggak merepotkan.

THERE’S A WHOLE WORLD OUT THERE
seize every opportunity to see it.

Sharing adalah salah satu jalan untuk ngebuka mata kita terhadap banyak hal yang belum pernah kita temui, hal-hal yang belum pernah kita rasakan. Sharing membuat kita berimajinasi tentang sesuatu yang mungkin terjadi, yang mungkin kita lakukan, terhadap apa yang kita pikirkan, tentang pemikiran dari berbagai sudut pandang yang menghasilkan macam-macam gambaran. Sharing adalah memvisualisasikan sesuatu, membuka lebar jendela, untuk merangsang otak kita bergerak dan mencari celah-celah baru dalam berpikir dan mengambil keputusan.

TELL YOUR STORY, someone wants to hear it.

Sulit sharing karena sulit percaya? Give a trust. You learn to trust by daring to try. So, GIVE A TRY.






Everything and everyone is teaching something. 
Be willing to learn.
@TonyGaskins


Tell Your Story

by on June 03, 2011
2 hari lalu saya dapet kesempatan ikut nyeleksi assisten baru untuk laboratorium kampus. Pas wawancara, saya antusias banget masalah keterbu...
Seseorang bisa bikin kita seneng, kadang bikin kita gemes pengen nyakar, dalam beberapa keadaan bisa bikin kita iba, terharu, nangis ngeraung-raung, bahkan bikin kita melted se melted-melted nya.
Nyadar nggak sih kalo terkadang orang itu adalah orang yang bertolak belakang pol dengan kita?

Harus ya kita ngomongin ini?
Yak, sebenernya ini sesuatu simple yang rasanya sering banget ditemuin dimanapun, kapanpun, dan siapapun. Opposite, beda, bertolak belakang, bertentangan.



Oke yang jelas kita nggak punya standar kebenaran itu seperti apa, yang baik itu yang gimana dan yang seharusnya itu bagaimana. Tiap orang punya standar baik dan wajar masing-masing yang dirasa nyaman dan sesuai sama hidup mereka. Misalnya, saya sangat berkebalikan dengan pacar saya. Waktu tidur saya di malem hari sama dengan waktu extra fit nya dia sedangkan waktu bangun tidur saya di pagi hari sama dengan waktu tidur nyenyak buat dia. Terus apakah saya ngomel-ngomel? Oh iya tentu saja. Karena saya pikir cara itu salah dan cara saya benar, walaupun sebetulnya, nggak ada yang mutlak salah dan mutlak benar. Toh apa yang mau disalahkan dan apa yang bisa dibenarkan? Parameternya apa? Standarnya gimana? Kondisinya yang mana?

Konkritnya adalah --> beda. Dan yang jadi masalah sebenarnya bukan ‘beda’nya, tapi gimana cara kita menanggapi si ‘beda’.

Yang paling penting, ketika ada hal yang bertolak belakang antara satu orang dengan orang lainnya, bukan berarti mereka nggak bisa menyenangkan satu sama lain, bukan berarti mereka nggak bisa ketawa bareng, bukan berarti mereka nggak bisa sharing dan tuker pikiran. Beda nya saya dengan dia, bedanya saya dengan mereka dan orang lain, sebenernya kalo kita sadar, itu adalah inspirasi paling besar buat kita berpikir tentang banyak bagaimana, inspirasi yang mengawali banyaknya ketukan ‘aha’, termasuk juga inspirasi dibuatnya obrolan tentang ini :)

"The opposite of love is not hate, it's indifference. The opposite of art is not ugliness, it's indifference. The opposite of faith is not heresy, it's indifference. And the opposite of life is not death, it's indifference." 
Elie Wiesel

Opposite

by on May 31, 2011
Seseorang bisa bikin kita seneng, kadang bikin kita gemes pengen nyakar, dalam beberapa keadaan bisa bikin kita iba, terharu, nangis ngeraun...
Dari sekian banyak hal yang saya lalui sekitar 6 bulan terakhir, saya dapet pelajaran baru tentang karakter dan tanggung jawab. Ada banyak banget tipe orang, dan yang saya rasa paling mengganggu adalah orang yang ngomongnya gede tapi nggak bisa tanggung jawab. Suka bicara hal-hal berat dan penting di depan orang, belagak bijak dan sok berbobot, padahal NOTHING. Serius deh, saya sebel banget sama yang begini. Cari wibawa banget lah. *sorry curhat*

Yak, hari ini seneng banget karena beban hidup saya berkurang satu, ketua pelaksana kuliah umum yang dilaksanakan sebanyak 6 kali mulai bulan Desember 2010 sampai Mei 2011, akhirnya hari ini beres! Terima kasih ya Allah :* :* hahahaha *lega! Walopun LPJ belom kelar*

Sedikit lagi...
Yuk sama-sama belajar bertanggung jawab sama tugas-tugas kita. Jangan egois, karena suatu saat kita juga butuh mereka. Bukan nggak mungkin seseorang jadi males-malesan bantu karena kita juga pernah kita nggak bertanggung jawab sama tugas dan tanggung jawab kita dengan alasan berbusa-busa. Saya juga belum baik, tapi yuk coba pahami bareng-bareng gimana harusnya bertanggung jawab atas sesuatu. Bertanggungjawablah! :)

Be Responsible

by on May 31, 2011
Dari sekian banyak hal yang saya lalui sekitar 6 bulan terakhir, saya dapet pelajaran baru tentang karakter dan tanggung jawab. Ada banyak b...
Everything you ever see, you ever hear, you ever feel, the past is never turn back. When you though your past was so meaningfull, get up and make your tomorrow more than just meaningfull. Cause life goes on, cause life is a beautiful struggle..

Lakukan semua hal yang kamu suka. Seindah apapun kemarin hanya akan tetep jadi kemarin. Belajar dan terus belajar, banyak hal yang belum kita tau, mungkin di depan kita bakal temuin sesuatu yang jauh lebih baik. Ketika nanti kamu sampe di satu titik yang bikin kamu berhenti, kamu akan tau seberapa baik hal lalu dan seberapa baik hal sekarang. #Move on

Membiarkan sesuatu berlangsung tetap dan dalam jangka waktu yang cukup lama TIDAKLAH selalu baik. Jika kamu berpikir untuk stay dalam waktu yang lama di momment-momment tertentu dalam hidup kamu, hal ini bukan jaminan kamu bakal lebih bahagia. Sebahagia apapun kamu di saat-saat tertentu, akan selalu ada a little sad inside yang mungkin nggak bisa kamu utarakan, but beside all that, you got to happy as you can.

I realized I was holding into something that didn’t exist anymore. That the person I missed didn’t exist anymore. People change. The things we like and dislike change. And we can wish they wouldn’t all day long, but that never works.”

Let it be.. everything’s changes, but memories don’t. There’s always someone who remembering and thinking of you. Maybe they think the same thing as you, but you’ll never know that one, you’re too afraid to face the reality, or maybe God doesn’t let you know yet. Just be brave to ask, be brave to admit, and be brave to say..
#np – Endah n Rhesa ~ When You Love Someone

SEMANGAT :D


The past is annoying; it always shows up. In everybody’s words, in every song you hear, in every block you walk, and you never get rid of it. No matter how hard you try. 

MOVE ON!

Move On

by on April 17, 2011
Everything you ever see, you ever hear, you ever feel, the past is never turn back. When you though your past was so meaningfull, get up and...
 I LOVE MONEY BUT I’M NOT LOVING JUST FOR MONEY 


Saat cewek pengen sesuatu, banyak orang yang ngomong ‘minta dong sama pacarnya’ dan saya sendiri pun pernah ngalamin itu.
 
‘minta dong sama pacarnya’ -> ?
Saya kurang setuju ya dengan hal semacem itu. In real, buat saya pacar adalah partner untuk berbagi feeling, partner untuk ngelajanin tiap hal seneng dan sulit, untuk cari pemecahan masalah, untuk jadi bahan ujian, and the point is, sarana pembelajaran untuk pendewasaan. Terlalu berharga untuk dikaitkan dengan ATM berjalan atau magic box berbentuk orang.

Saya rasa ada sedikit hal ngaco yang mulai jadi budaya, cari pacar yang punya ini itu supaya gampang kalo pengen ini itu. Oke, biasanya kita sebut itu -> MATRE

Materialisme adalah pandangan hidup yang mencari dasar segala sesuatu yang termasuk kehidupan manusia di dalam alam kebendaan semata-mata, dengan mengesampingkan segala sesuatu yang mengatasi alam indra. Sementara itu, orang-orang yang hidupnya berorientasi kepada materi disebut sebagai materialis. Orang-orang ini adalah para pengusung paham (ajaran) materialisme atau juga orang yang mementingkan kebendaan semata (harta,uang,dsb).

Perempuan, cewek, wanita, adalah manusia yang lebih berpikir panjang dan kompleks daripada laki-laki, cowok, atau pria. Mungkin ini yang jadi alasan kenapa ibu-ibu ini dipandang kritis untuk urusan materi. Kami calon ibu-ibu sudah jauh memikirkan gimana nanti kalo sampe nikah, untuk bikin rumah, punya kendaraan pribadi, untuk makan, untuk anak-anak ke depan, untuk beli keperluan sehari-hari, dan of course untuk belanja. Wajar, nggak salah juga berpikir begitu, harus malah. Pertimbangan-pertimbangan seperti itu yang bikin perempuan keliatan lebih melolot masalah materi, nggak bisa yongki-yongki brother *lagi oke ni bahasa* aja untuk urusan perut masa depan. 

I GUESS,
Kita sebagai calon ibu-ibu menggemaskan ini bakal sangat dibutuhkan sama calon bapak-bapak nanti, you know, i think guy doesnt manage his money well, woman should do someday to make it so well..
am i right?

But hey there,
pertimbangan-pertimbangan baik tadi bakal jadi salah kaprah kalo kita terlalu aplikatif. Aplikasi dari materi-materi yang tadi kita pikirin harusnya dilaksanakan setelah menikah nanti, nggak tepat kayaknya kalo kita sebagai cewek-cewek independen yang lucu, menarik, sexy dan bikin gemes gemes gemes minta ini itunya ditanggung pacar, you just make your self being disgusting, nasty, and so horrible.

Menjalin hubungan bukan bagaimana berpikir untuk makan enak gratis, jalan-jalan gratis, belanja gratis, atau sekedar seneng-seneng. Menjalin hubungan adalah pembelajaran, belajar menghadapi sesuatu, belajar menghargai seseorang, belajar mendengarkan, belajar mengerti, belajar bicara, belajar dari diri orang lain, belajar untuk jadi problem solver, dengan harapan pendewasaan diri yang terbentuk dari seluruh hal yang kita jalani selama bekerja sama dengan karakter lain yang sama sekali bukan KITA.

*curcol -> makna itu yang sekarang bener-bener saya dapet dan saya rasain. Dan saya senang :)*

Jadi, duit bukan masalah utama walopun tanpa duit semua susah pasti kerasa. Hahaha. Gimana kita mikirnya aja sih,
Happiness isn’t about money, its every little thing around you. Love and appreciate it! They are God’s gifts

GIRLS,
You’re so damn hot and precious, appreciate and respect for no reason, you’ll be more :)

FOR LOVE, NOT MONEY

by on April 09, 2011
  ♥ I LOVE MONEY BUT I’M NOT LOVING JUST FOR MONEY   ♥ Saat cewek pengen sesuatu, banyak orang yang ngomong ‘minta dong sama pacarnya’ dan...
when you’re at that point, when you feel it’s all pointless… it’s not. the trick is to just keep doing it, that’s how you succeed in the end. it’s the secret to life, do anything often enough, and for long enough, and you get good at it. so keep on. keep writing. keep painting. keep singing. keep dancing. keep fighting. keep on.

Kita terlalu berharga untuk jadi budak dari begitu banyak keluhan yang kita ciptain sendiri. Seluruh bumi dan isinya diciptakan Tuhan untuk manusia, untuk kamu. Dan dari sekian banyak hal menyenangkan yang diciptain Tuhan buat kamu, kamu masih bisa ngeluh cuma karena nggak boleh ngerokok, nggak boleh hura-hura, nge-dekem seharian di kamar untuk belajar, karena nggak bisa beli baju atau sepatu di toko-toko online, segitu sempitnya pikiran kita? Padahal di luar itu semua kita masih punya pacar yang menyenangkan, mama yang super care, makanan enak di rumah, listrik 24 jam, kasur-selimut dan bantal empuk.

Apa pernah kita mikir gimana rasanya nggak punya rumah, nggak punya uang, dan waktu malem harus tidur di emper toko?
Apa pernah ngebayangin gimana rasanya jadi bencong ngamen terus diliatin dan jadi bahan cibiran orang-orang di dalem mobil?
Apa pernah juga ngebayanin gimana rasanya kerja seharian, panggul beban 10 kg di pundak kanan-kiri sambil jalan naik gunung dan hasilnya cuma dibayar 2 RIBU RUPIAH?

Seberat apapun hal yang kita alami, masih banyak hal lebih berat lain yang seringkali terlupakan dan nggak dijadikan sebagai pembanding sama pikiran kita.

Kalopun semua beban rasanya udah sama dengan beratnya bumi dan waktu berasa kaya lagi lari marathon, stay calm dan keep fighting, if all things gone, go stronger then, cause u’ve done the best and be sure that God has done the rest.

Make it a reality.

Want something to happen?  visualize it, plan it & make it a reality.


Keep fighting, for your mommy, daddy, your lovely family, to your self, your boyfriend, your girlfriend, your child someday, your future, your good friends, your neighbour, your every life, and all things you have to done. God made you from a thing to make you something. You have all the world, and also me. Keep singing, keep writing, keep dancing, keep playing, keep learning, and all what you going to do until you cant do anything. Keep doing, cause you are something :)

Keep Doing

by on April 04, 2011
“ when you’re at that point, when you feel it’s all pointless… it’s not. the trick is to just keep doing it, that’s how you succeed in the...
Sesuatu yang nggak pernah bosen untuk saya bahas, gimana sosok orang yang nggak pernah habis ngasih saya ketukan ‘aha’ dan lampu terang di samping kepala setiap kali bicara serius bareng dia.

Hal baru bisa di dapet dimana pun dan darimanapun. Beberapa bulan terakhir, saya semakin banyak menghabiskan waktu di kampus setelah beres kuliah untuk sharing dan tukar masukan sama partner saya. Actually, ketika kita terlibat dalam suatu obrolan, dia jauh lebih bawel dan bisa berkata-kata dibanding saya yang lebih sering diem dan excited denger cerita-cerita dia. Mulai dari cerita kecil dia, jaman-jaman SMP dan SMA dia yang nakal seenak jidat, yang susah diatur, dan banyak lainnya.
Rabu sore, sambil nunggu ujan yang gede banget dan nggak berhenti-berhenti, dia cerita banyak tentang kerjaan dan temen-temen kantornya yang selengean dan menyebalkan.

Sekilas dia terlihat cowo selengean yang belagu abis, yang kerjaannya ngegaul sana-sini dan nggak peduli sama apapun di sekitar dia. Awalnya saya mikir dia sodara tirinya Edward Cullen karena dingin abis dan cuek sok yongki brother. Setelah hampir setaun ada di satu lingkungan bareng dia, saya baru ngeh kalo dibalik cuek bebek sok asiknya itu ada seabrek tanggung jawab di pundak dia. Dia yang mesti ngurus project papanya, harus jagain mama dan mbaknya, harus bisa jadi laki-laki pengganti papanya di keluarga, dan juga harus jadi mahasiswa dengan seabrek tugas setiap harinya. Salut :).

Banyak hal yang bisa mengubah cara pikir, bertindak, dan perilaku seseorang. Sikap cenderung tetap dan tidak berubah, tapi situasi dan keadaan dapat menggeser kecenderungan sifat statis sikap manusia. *efek UTS psikologi industri*

Yak, saya disadarkan bahwa hidup ini nggak selalu seenak lapis legit buatan bude saya. ada hal-hal yang suatu saat mengharuskan kita memutar haluan 60 derajat untuk survive dan nggak jadi gila. Saya dapetin hal-hal itu dari dia. Termasuk juga,

When all the good things leave you alone, just show them you can still survive with God

Suatu saat kita harus siap untuk menghadapi keadaan terburuk yang bahkan nggak pernah kita bayangkan sebelumnya. Suatu saat kita harus siap mengemban tanggung jawab terberat meskipun deep in heart kita demo dan teriak ‘INI NGGAK ADIL’ setiap saat.
Itu semua mungkin terjadi dan siap nggak siap, mau nggak mau, kita harus hadapi itu.

Thanks for giving me so much 'aha' sounds, you know, the best time in life is when you can share what you have with people you love the most. Thanks for being love too, my shining star :)



Soul-mates are people who bring out the best in you. They are not perfect but are always perfect for you. ~ Cieri Estrada

My 'aha sound'

by on April 03, 2011
Sesuatu yang nggak pernah bosen untuk saya bahas, gimana sosok orang yang nggak pernah habis ngasih saya ketukan ‘aha’ dan lampu terang di s...
Banyak banget orang-orang baik dan care di sekitar saya :)
Nggak ada ujan nggak ada angin, 4 hari yang lalu senior cantik yang saya banggain banget, dateng ke kampus dan ngasih sesuatu buat saya, she said “intan punya sesuatu buat viani. soalnya kalo liat ini inget sama viani” dan taraaaaaaaaaaaaaaa, SILLY BAND :D

  *Silly band aku jadi tambah banyaaak, hahaha, terima kasih the intan :D*
And a new black dress from Bapak,

 Terima kasih Bapak :D
Satu hal yang sempet bikin sedikit salting dan heboh sendiri, di ajak ketemu sama mamanya pacar. Hiyaaampuuuuunnnnnnnn, but finally, all done, well done, dan saya lega banget, dewa nya lega, lega tingkat profesor ;)
Dan di saat-saat hati saya masih belom bisa tenang karena salting dan heboh stadium 4, dia (re: dyo) malah bisa-bisanya berkonyol ria pake mainan anak bayi yang bisa geter-geter, see this one,


Thx everyone :D

Thanks everyone :D

by on April 03, 2011
Banyak banget orang-orang baik dan care di sekitar saya :) Nggak ada ujan nggak ada angin, 4 hari yang lalu senior cantik yang saya banggain...
Hiyaaaaaakkk hai :D
Lama sekali tidak menyentuh blog bulan ini, hahaha.

Mau cerita banyak tentang ngapain aja sih bulan ini sampe nggak nge blog dan sempet unsosnet.

Oke, yang pertama, dalam waktu 1 bulan, saya sudah menghabiskan uang jurusan sekitar 4 jutaan untuk ikut lomba ini itu. di tengah bulan februari, saya di UPH - Karawaci selama 4 hari untuk ikut EFICn 2011 (engineering festival and competition). Awesome! 4 hari full ketegangan karena saya dan kawan-kawan sama sekali nggak menyiapkan apa-apa untuk lomba itu sedangkan yang lain sibuk dengan jurnal dan buku-buku tebel berbahasa inggris yang full rumus dan bahasa-bahasa tingkat tinggi. Yap, nggak masalah, tereliminasi bersama 14 team lainnya di stage 1 (hiyaaampuuunn). Lomba nggak harus menang, kalo semua menang siapa dong yang jadi juara? (pembelaan diri tapi sesat). Here they are,







TI ITB pegang juara 1 untuk EFICn 2011.

Seminggu setelah beres EFICn dapet pengumuman kalo paper penelitian team saya lolos ke babak selanjutnya di seleksi LKTI UI 2011. Awal maret saya dan temen-temen berangkat ke UI untuk ikut Lomba Keilmuan Teknik Industri 2011 di UI Depok selama 6 hari. How fun! Ketemu lagi sama anak-anak TI seindonesia dan kebetulan saya sekamar sama anak ITS dan UNDIP. Of course, atmosphere JAWA di kamar saya kentel mbanget.

Terus menang nggak di LKTI? Hehe, maaf semua, gagal sampai stage 2. Tereliminasi bareng 20 team lainnya. Sistem eliminasi di LKTI beda sama EFICn, di LKTI semua team tetep stay sampe acara beres, kalo di UPH, ke eliminasi ya langsung angkat koper (berasa anak AFI banget). Salutnya, juara LKTI lagi-lagi team TI ITB yang kemarin menang di EFICn, yak, teamnya sama dan orang-orang di dalemnya pun sama. GOOD JOB GUYS :D








HOW FUN :D
Jadi juara masih bisa diraih di kesempatan selanjutnya, tapi pengalaman nggak pernah bisa dijanjikan datang lagi di lain kesempatan. :)

Bagian nggak enaknya adalah, beres dari semua acara-acara itu, saya harus pontang panting di kampus untuk ngejer ketinggalan praktikum, ngerjain tugas-tugas praktikum, minjem catetan kuliah sana-sini, ngerjain tugas kuliah, sampe akhirnya UTS ketika saya belum bener-bener bisa bernafas lega dari semua tugas yang numpuk kayak baju di laundry deket kampus (LE to the BAY à LEBAY). FIIUH. Ngerembetnya ke blog, jadi nggak sempet bawel-bawel di blog karena setelah sampe rumah biasanya langsung tidur, ketemu pagi lagi, dan kuliah lagi. Begitulah seterusnya.

Hahaha, cerima cacih ceman ceman yaaaah :D

*nggak tau kenapa, saya lagi hobi banget teriak ‘cemangat ceman-cemaaaaaaan’ dan tersenyum lebar :D*

Ngeblog Lagi

by on April 01, 2011
Hiyaaaaaakkk hai :D Lama sekali tidak menyentuh blog bulan ini, hahaha. Mau cerita banyak tentang ngapain aja sih bulan ini sampe nggak nge...

My Blog List