Curhat

Update status facebook dari salah seorang teman, “Love is not about finding a perfect person but understanding an imperfect person perfectly”
Saya baca baik-baik kalimat itu.
Isinya sama sekali nggak salah. Bahkan sangat bijak jika memang bisa di lakukan sepenuh hati, setulus jiwa (halah...).
Perlu diketahui bahwa nggak ada satupun orang yang bisa sempurna untuk mengerti orang lain. Sabar dan pengertian memang nggak ada batasnya, tapi tiap orang punya batas kemampuan berbeda dalam menerima suatu keadaan.
’understanding an imperfect person perfectly’, tergantung bagaimana cara pandang kita masing-masing terhadap ketidaksempurnaan seseorang dan cara kita menyikapi kekurangan orang lain.

Tulisan di paragraf pertama,
Itu kesimpulan beberapa hari yang lalu, saat saya lagi emosi.
Sekarang, saya temukan ’seni’nya.
Semuanya mungkin, sayang dan tekad yang kuat bakal mengcover segala ketidakmungkinan dengan keoptimisan.
’understanding an imperfect person perfectly’, kita akan mengerti tentang apa, bagaimana, kenapa harus, dan lainnya.
Perlu beberapa hari saya berpikir untuk narik sebuah kesimpulan dari rangkaian kalimat di atas. Awalnya penuh emosi, tapi setelah emosi itu reda, hakikat dari ketidaksempurnaan adalah sama, wajar, dan umum.
Cinta, sama sekali bukan mencari kesempurnaan, tapi membangun kesempurnaan. Bisa mengerti dan toleransi, tiap tarikan nafas akan jadi lebih berarti.

No comments:

Post a Comment

Hello there, question/comment/suggestion/feedback are welcomed. Please feel free to get in touch with me through my instagram/twitter/email account ;)

My Blog List